Kerupuk Jengkol

Posisi dari kerupuk sebagai makanan pendamping maupun pengganti dan juga sebagai cemilan membuat muncul beragam varian dari kerupuk. Cita rasa yang cenderung asin dan terkadang ditambah sedikit pedas maupun tambahan rempah lainnya membuat kerupuk sebagai pilihan termudah dalam memilih lauk makan.

Banyaknya varian dari kerupuk yang ada tak akan membuat para penikmatnya bosan. Varian kerupuk biasanya dibedakan berdasarkan bahan dasar pembuatannya. Hal ini dikarenakan proses pembuatannya yang hampir mirip yaitu dengan cara dikeringkan lalu digoreng. Salah satu varian kerupuk yang unik dan khas ialah kerupuk jengkol.

Sesuai dengan namanya, kerupuk jengkol terbuat dari bahan dasar jengkol. Seperti yang kita tahu mengenai rasa dari jengkol asli yang agak pedas dan menguarkan aroma khas diolah menjadi makanan berupa kerupuk.

Cita Rasa Khas Kerupuk Jengkol

Rasa dari kerupuk jengkol yang khas akibat dari bahan dasarnya yang memiliki rasa khas membuat orang tak membencinya. Rasa pedas dari jengkol masih dapat terasa meski sudah berubah menjadi olahan berupa kerupuk. Rasa jengkol asli ini disertai dengan aroma jengkol yang masih cukup lekat.

Orang-orang cenderung menjauhi jengkol karena memiliki aroma yang kuat. Hal ini juga berlaku pada kerupuk jengkol. Meski tidak semenyengat jengkol asli, aroma kerupuk jengkol dapat menjadi gangguan bagi Anda yang memiliki indera penciuman yang tajam. Aroma ini juga tidak disukai oleh sebagian orang.

Berbanding terbalik dari sebagian orang yang tak suka aroma jengkol, banyak pula yang menyukai jengkol karena aroma khasnya ini. Orang-orang tersebut tak mempermasalahkan arom dari jengkol karena menganggap kenikmatan dari memakan jengkol salah satunya ialah karena aromanya yang khas.

Proses Pembuatan dan Harga Kerupuk Jengkol di Pasaran

Proses pembuatan yang cukup rumit membuat harga kerupuk jengkol di pasaran dibandrol di kisaran Rp 50.000,00 untuk 300 gramnya. Proses awal dimana jengkol perlu dikupas dan direndam selama 3 kali memerlukan waktu kurang lebih selama 1 jam bahkan lebih. Selanjutnya jengkol masih butuh untuk direbus dengan air garam hingga kulit arinya lepas.

Selanjutnya jengkol perlu dihaluskan dan dicampur dengan beberapa bahan lainnya seperti tepung tapioca dan bumbu-bumbu lainnya. Pencampuran ini harus dilakukan secara merata. Setelah itu adonan dibentuk bulat memanjang lalu dikukus selama kurang lebih 40 menit. Selanjutnya adonan diiris tipis dan dikeringkan. Kerupuk ini juga sering dibentuk menyerupai jengkol.

Setelah kering sempurna, kerupuk jengkol mentah siap dikemas dan dijual dalam wujud mentah mauapun digoreng dahulu.